Pengertian Pembelajaran
Jejak Pendidikan- Ungkapan yang lebih dikenal sebelumnya “pengajaran” ialah upaya untuk membelajarkan siswa. Dalam konteks, pembelajaran ialah proses yang diselenggarakan oleh guru untuk membelajarkan siswa dalam berguru bagaimana berguru memperoleh dan memproses pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Pembelajaran ialah kegiatan yang dilakukan oleh guru secara terprogram dalam disain instruksional yang membuat proses interaksi antara sesama penerima didik, guru dengan penerima didik dan dengan sumber belajar. Pembelajaran bertujuan untuk membuat perubahan secara terus menerus dalam sikap dan pemikiran siswa pada suatu lingkungan belajar.
Sebuah proses pembelajaran tidak terlepas dari kegiatan berguru mengajar. Pembelajaran pada hakekatnya merupakan proses interaksi antara siswa dengan lingkungannya, sehingga terjadi perubahan sikap ke arah lebih baik. Selama proses pembelajaran, kiprah guru yang paling utama ialah mengkondisikan lingkungan berguru biar menunjang terjadinya perubahan sikap bagi siswa.
Pembelajaran merupakan proses komunikasi dua arah, mengajar dilakukan oleh pihak guru sebagai pendidik, sedangkan berguru dilakukan oleh penerima didik atau siswa. Berdasarkan teori berguru ada lima pengertian pembelajaran diantaranya sebagai berikut:
- Pembelajaran ialah upaya memberikan pengetahuan kepada siswa di sekolah.
- Pembelajaran ialah mewariskan kebudayaan kepada generasi muda melalui forum sekolah.
- Pembelajaran ialah upaya mengorganisasikan lingkungan untuk membuat kondisi berguru bagi siswa.
- Pembelajaran ialah upaya untuk mempersiapkan siswa untuk menjadi warga masyarakat yang baik.
- Pembelajaran ialah suatu proses membantu siswa menghadap kehidupan masyarakat sehari-hari.
Menurut Gagne sebagaimana yang telah dikemukakan oleh Nazarudin, pembelajaran sanggup diartikan sebagai seperangkat kegiatan insiden eksternal yang dirancang untuk mendukung proses berguru yang sifatnya internal.
Menurut aneka macam pendapat di atas sanggup disimpulkan bahwa pembelajaran ialah suatu perubahan dari insiden atau situasi yang dirancang sedemikian rupa dengan tujuan menawarkan pinjaman atau fasilitas dalam proses berguru mengajar sehingga sanggup mencapai tujuan belajar.
Rujukan:
- Oemar Hamlik, Kurikulum dan Pembelajaran, (Jakarta: Bumi Aksara, 2008).
- Nazaruddin, Manajemen Pembelajaran, (Jogjakarta: Teras, 2007).
- Abdul Majid, Perencanaan Pembelajaran dalam Mengembangkan Standar Kompetensi Guru, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008).
- Dimyati dan Mujiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rieneka Cipta, 2009).
Posting Komentar untuk "Pengertian Pembelajaran"