Magnet (Pengertian, Macam, Jenis, Bentuk, Sifat, Teori)
Magnet (Pengertian, Macam, Jenis, Bentuk, Sifat, Teori) - Pada kesempatan kali ini aku akan membagikan artikel mengenai pengertian magnet, macam-macam magnet, jenis-jenis magnet, bentuk magnet, sifat magnet, serta teori kemagnetan.
Sejak sekitar tahun 600 SM, di Magnesia (Turki), bangsa Yunani menemukan suatu batuan yang sanggup menarik bahan-bahan dari besi dan baja. Karena di temukan di Magnesia, selanjutnya batuan tersebut dikenal dengan nama magnet. Dahulu magnet banyak dipakai oleh orang-orang Cina, sebagai penunjuk arah (kompas) dalam pelayaran antara Cina dan Sumatera.
Berikut ini ialah Magnet (Pengertian, Macam, Jenis, Bentuk, Sifat, Teori).
Magnet ialah benda yang mampu/bisa menarik benda-benda yang terbuat dari besi dan baja yang berada disekitarnya. Kata magnet diambil dari nama tempat di wilayah Asia yaitu Magnesia, ditempat inilah bangsa Yunani menemukan suatu batuan yang sanggup menarik bahan-bahan dari besi dan baja.
Setiap magnet mempunyai sifat kemagnetan. Kemagnetan ialah kemampuan benda untuk menarik benda-benda lain disekitarnya. Menurut ilmuan, bangsa Cina merupakan bangsa pertama yang memanfaatkan magnet sebagai penunjuk arah (kompas).
1. Magnet Tetap
Magnet tetap atau magnet permanen merupakan magnet yang sifat kemagnetannya bersifat permanen, meskipun proses pembuatannya telah dihentikan.
2. Magnet Sementara
Magnet sementara atau magnet remanen merupakan magnet yang sifat kemagnetannya bersifat hanya sementara, yaitu hanya terjadi selama proses pembuatannya.
Magnet alam ialah magnet yang mempunyai sifat kemagnetan secara alami, berarti magnet tersebut tanpa adanya campur tangan manusia. Contohnya ialah Gunung Ida di Magnesia yang bisa menarik-menarik benda-benda disekitarnya.
Magnet buatan ialah magnet yang adanya campur tangan insan atau magnet yang dibentuk oleh manusia, magnet-magnet buatan dibentuk dari materi magnetik berpengaruh menyerupai besi dan baja.
Sebuah magnet yang dipotong menjadi dua atau lebih bagian, tetap memilki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Jadi, sebuah magnet terdiri dari magnet-magnet kecil yang disebut magnet elementer yang juga mempunyai kutub utara dan kutub selatan.
Pada magnet, magnet-magnet elementer tersusun teratur. Namun, pada benda nonmagnetik, magnet-magnet elementernya tidak teratur.
Sifat kemagnetan pada besi dan baja ialah sebagai berikut.
Demikianlah artikel kali ini perihal Magnet (Pengertian, Macam, Jenis, Bentuk, Sifat, Teori). Semoga bermanfaat bagi Anda. Sekian dan terimakasih.
Referensi: Lomba Kompetensi Siswa Ilmu Pengetahuan Alam IX
https://duniainformasisemasa326.blogspot.com//search?q=3-cara-membuat-magnet
Sejak sekitar tahun 600 SM, di Magnesia (Turki), bangsa Yunani menemukan suatu batuan yang sanggup menarik bahan-bahan dari besi dan baja. Karena di temukan di Magnesia, selanjutnya batuan tersebut dikenal dengan nama magnet. Dahulu magnet banyak dipakai oleh orang-orang Cina, sebagai penunjuk arah (kompas) dalam pelayaran antara Cina dan Sumatera.
Berikut ini ialah Magnet (Pengertian, Macam, Jenis, Bentuk, Sifat, Teori).
Pengertian Magnet
Magnet ialah benda yang mampu/bisa menarik benda-benda yang terbuat dari besi dan baja yang berada disekitarnya. Kata magnet diambil dari nama tempat di wilayah Asia yaitu Magnesia, ditempat inilah bangsa Yunani menemukan suatu batuan yang sanggup menarik bahan-bahan dari besi dan baja.
Setiap magnet mempunyai sifat kemagnetan. Kemagnetan ialah kemampuan benda untuk menarik benda-benda lain disekitarnya. Menurut ilmuan, bangsa Cina merupakan bangsa pertama yang memanfaatkan magnet sebagai penunjuk arah (kompas).
Macam-macam Magnet
Berdasarkan Sifat
1. Magnet Tetap
Magnet tetap atau magnet permanen merupakan magnet yang sifat kemagnetannya bersifat permanen, meskipun proses pembuatannya telah dihentikan.
2. Magnet Sementara
Magnet sementara atau magnet remanen merupakan magnet yang sifat kemagnetannya bersifat hanya sementara, yaitu hanya terjadi selama proses pembuatannya.
Jenis-jenis Magnet
Magnet Alam
Magnet alam ialah magnet yang mempunyai sifat kemagnetan secara alami, berarti magnet tersebut tanpa adanya campur tangan manusia. Contohnya ialah Gunung Ida di Magnesia yang bisa menarik-menarik benda-benda disekitarnya.
Magnet Buatan
Magnet buatan ialah magnet yang adanya campur tangan insan atau magnet yang dibentuk oleh manusia, magnet-magnet buatan dibentuk dari materi magnetik berpengaruh menyerupai besi dan baja.
Bentuk-bentuk Magnet
- Silinder
- Batang
- Jarum
- U
- Ladam
- Keping
Sifat-sifat Magnet
- Magnet mempunyai dua macam kutub, yaitu kutub utara, yaitu kutub magnet yang dalam keadaan bebas selalu menunjuk arah utara. Kutub selatan, yaitu kutub magnet yang dalam keadaan bebas selalu menunjuk arah selatan.
- Dalam keadaan bebas, magnet selalu menunjuk arah utara-selatan hal ini disebabkan magnet terpengaruh kutub-kutub magnet bumi.
- Gaya magnet yang paling berpengaruh berada di ujung-ujung atau kutub-kutu magnet. Hal ini disebabkan resultan gaya magnet elementernya paling besar.
- Kutub-kutub yang sejenis jikalau didekatkan akan saling tolak-menolak, sedangkan kutub-kutub yang tidak sejenis jikalau didekatkan akan tarik menarik.
- Apabila sebuah magnet dipotong menjadi dua belahan atau lebih, potongan-potongan magnet tetap memilki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan.
Teori Kemagnetan
Sebuah magnet yang dipotong menjadi dua atau lebih bagian, tetap memilki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Jadi, sebuah magnet terdiri dari magnet-magnet kecil yang disebut magnet elementer yang juga mempunyai kutub utara dan kutub selatan.
Pada magnet, magnet-magnet elementer tersusun teratur. Namun, pada benda nonmagnetik, magnet-magnet elementernya tidak teratur.
Sifat kemagnetan pada besi dan baja ialah sebagai berikut.
- Magnet elementer besi tidak teratur, tetapi gampang untuk disusun menjadi teratur dan terbentuk menjadi magnet lunak. Magnet ini tidak bisa tahan usang (sementara/remanen).
- Magnet elementer baja tidak teratur dan sulit disusun. Jika magnet elementer baja sudah tersusun dan magnet baja terbentuk, maka magnet baja ini sangat berpengaruh dan tahan usang (magnet tetap/permanen).
Demikianlah artikel kali ini perihal Magnet (Pengertian, Macam, Jenis, Bentuk, Sifat, Teori). Semoga bermanfaat bagi Anda. Sekian dan terimakasih.
Referensi: Lomba Kompetensi Siswa Ilmu Pengetahuan Alam IX
https://duniainformasisemasa326.blogspot.com//search?q=3-cara-membuat-magnet
Posting Komentar untuk "Magnet (Pengertian, Macam, Jenis, Bentuk, Sifat, Teori)"