Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Aliran Filsafat Empirisme

Kata Empirisme yaitu penggabungan dari kata empiri dan ism. Dimana arti kata empiri yaitu indera dan isme sebagai penunjuk paham. Pada konteks filsafat, fatwa empirisme berkeyakinan sebenarnya pengetahuan dan kebenaran tepat tidak diperoleh dari akan tetapi berasal dari indera manusia.
Lebih luas, fatwa ini menyatakan sebenarnya kebenaran yaitu pengalaman insan itu sendiri. Pengalaman yaitu sumber pengetahuan yang hak. Bukan dari pemikiran pemikiran aneh saja.

Beberapa tokoh fatwa filsafat Empirisme ini antara lain,

Thomas Hobbes

Berasala dari Inggris, tepatnya Malmesbury, kota kecil di pinggiran London. Salah satu filsafat pemikiran Hobbes yang populer yaitu empirisme-materialistik. Selain itu Hobbes juga dikenal menyatakan bagaimana kekerabatan negara dan manusia.

Pengaruh Hobbes dalam kajian budbahasa di Inggris cukup besar. Buku karya beliau, Leviathan menjadi dasar kajian budbahasa di Inggris.

Selain menjadis seorang filsafat, kemampuan Hobbes juga sangat baik dalam matematika. Disebutkan ia pernah mengajar Charles II dan menerjemahkan Illiad dan Odyssey, hasil karya Homeros.

John Locke

Masih seorang yang berkebangsaan Inggris, lahir pada tahun 1632, 28 Agustus. Beliau disebut sebagai tokoh besar dalam pendekatan empirisme.

Figur ia dikenal luas dalam penerapan negara liberal di masa kala Pencerahan. Kelahiran kala modern sesudah masa Descartes di awali dengan kemunculan pemikiran John Locke.

Luasnya, John Locke juga jago dalam banyak sekali bidang pengetahuan, menyerupai medis, ekonomi dan teologi. Diantara karya besar beliau,
“Esai ihwal Pemahaman Manusia” (Essay Concerning Human Understanding), Tulisan-Tulisan ihwal Toleransi” (Letters of Toleration), dan “Dua Tulisan ihwal Pemerintahan” (Two Treatises of Government)

David Hume

 Seorang jago filsafat dari Skotlandia. Popularitasnya juga menjamah bidang ekonomi dan sejarah. Tercatat, The History of England sebagai karya ia dinobatkan menjadi karya dasar penulisan sejarah Inggris.

Sifat pemikiran Hume lebih pada naturalistis. Paham ini menolak prevalensi pada konsepsi pemikiran insan sebagai miniatur kesadaran murni. Atau, bisa disebut sebagai 'miniatur karya Tuhan. Baca juga: Aliran Filsafat Rasionalisme

Posting Komentar untuk "Aliran Filsafat Empirisme"