Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pentingnya Pendidikan Tauhid

Jejak Pendidikan- Tauhid merupakan persoalan yang paling mendasar dan yang diutamakan dalam Islam. Namun demikian masih banyak dari kalangan awam yang belum mengerti, memahami dan menghayati bekerjsama akan makna dan hakikat dari tauhid yang dikehendaki Islam, sehingga tidak sedikit dari mereka secara tidak dasar telah terjerumus ke dalam pemahaman wacana keyakinan yang menyimpang atau salah persepsi. Umat Islam harus memahami dan mengerti risalah yang dibawa Rasulullah SAW.

Pandangan dunia tauhid itu bukan saja mengesakan Allah seperti yang diyakini oleh kaum monoteis, melainkan juga mengakui kesatuan penciptaan, kesatuan kemanusiaan, kesatuan tuntunan hidup dan kesatuan tujuan hidup, yang semua itu merupakan derivasi dari kesatuan ketuhanan”.

Formulasi kalimat tauhid ialah kalimat thayyibah “Laa Ilaaha Illallah” yang berarti tiada Tuhan selain Allah. Dengan mengucapkan kalimat “Laa Ilaaha Illallah” ini, seorang insan tahu dan memutlakkan Allah Yang Maha Esa sebagai Pencipta dan menisbikan selain-Nya, sebagai ciptaan-Nya (makhluk). Dengan dasar ini maka pendidikan tauhid menjadi suatu yang vital dalam kehidupan insan lantaran dengan memembekali dasar tauhid insan akan selalu ingat kepada Allah. 

Orang yang apatis terhadap pengetahuan wacana tauhid akan tersesat lantaran akan selalu mengikuti pikiran-pikiran yang salah yang akan menjerumuskan ke dalam jurang kemusyrikan. Pengalaman tauhid merupakan pengalaman yang bersifat suci, maka pengalaman ini dalam kehidupan insan akan menjadi sumber ide kehidupan jiwa dan pendidikan kemanusiaan yang tinggi. 

Hal ini disebabkan tauhid akan mendidik jiwa setiap manusia untuk mengikhlaskan seluruh hidup dan kehidupannya hanya kepada Allah semata. Tujuan hidup hanyalah kepada Allah dan mengharap atas segala keridhaanNya, yang balasannya akan membawa konsekuensi pembinaan karakter yang agung dan menjadi insan yang suci, jujur dan teguh memegang amanah Allah.

Awal munculnya insan hingga kini yang masih tetap komitmen untuk membebaskan insan dari keterikatan yang membelenggu kehidupan menuju kemerdekaan yang hakiki dan tinggi, yang semua itu akan berorientasi pada ratifikasi akan keesaan Allah. Jadi pendidikan tauhid menjadi sangat penting, hal ini disebabkan karena:
  • Tauhid akan mengantarkan insan kepada posisi yang mulia menjadi lebih tepat dengan akan dimasukkannya manusia yang bertauhid ke dalam surga.
  • Adanya fenomena akan semakin lunturnya makna kemanusiaan yang tidak menuntut kemungkinan sanggup hilang sama sekali, ini berarti merusak bangunan tauhid yang dimiliki setiap manusia.


Dalam posisi yang kedua ini, insan akan kehilangan jati dirinya sebagai ahsani taqwim. Oleh lantaran itu rekonstruksi insan harus selalu diupayakan dan hal ini merupakan suatu kebutuhan dengan menginternalisasikan, membiasakan dan mentransformasikan nilai-nilai ilahi yang tertinggi melalui pendidikan tauhid.

Manusia yang kehilangan aliran hidupnya meskipun mereka bergelimang dalam bahan namun merana secara mental dan spiritual mereka akan gampang terjerumus ke dalam tingkah laris yang tidak mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan, bahkan mereka sanggup berperilaku menghancurkan nilai-nilai kemanusiaan. Padahal tujuan hidup manusia adalah semata-mata untuk mengabdi kepada Allah. Mengabdi disini mempunyai makna luas, tidak sebatas menjalankan rukun Islam saja. 

Hal ini mengandung arti menjalankan semua perintah dan larangan Allah secara konsisten dengan penuh keikhlasan. Dengan demikian pendidikan tauhid begitu penting bagi insan sebagaimana pentingnya kedudukan dan fungsi tauhid itu sendiri dalam Islam. Begitu besarnya dampak tauhid atas kehidupan manusia. Orang yang menolak tauhid akan hidup sengsara di dunia dan akhirat. Oleh lantaran itu pendidikan tauhid hendaknya dilakukan sedini mungkin, lantaran setiap anak memiliki fitrah bertuhan sejak sebelum ia lahir di dunia. Anak hendaknya dibina ketauhidannya secara terus-menerus hingga perkembangan ketauhidannya semakin sempurna. Ia menjadi insan tauhid yang benar-benar menyayangi Allah di atas segalanya.

Apabila pendidikan dipandang sebagai suatu perjuangan melalui proses yang betahap dan bertingkat maka perjuangan atau proses itu akan berakhir manakala tujuan selesai pendidikan sudah tercapai. Namun demikin tujuan pendidikan bukanlah suatu benda yang berbentuk tetap dan statis tetapi ia merupakan suatu keseluruhan dari kepribadian seseorang, berkenaan dengan seluruh aspek kehidupannya.

Posting Komentar untuk "Pentingnya Pendidikan Tauhid"