Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Toleransi Dalam Pandangan Agama Islam

Jejak Pendidikan- Agama islam sebagai agama secara umum dikuasai di Indonesia, secara implisit memang mengakui toleransi dalam hidup beragama. Toleransi legalisasi akan masyarakat yang plural. Adapun pluralism yakni sunnatullah. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an Surat Al Hud 118-119
Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia mengakibatkan insan umat yang satu, tetapi mereka Senantiasa berselisih pendapat, kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Tuhanmu. dan untuk Itulah Allah membuat mereka. kalimat Tuhanmu (keputusan-Nya) telah ditetapkan: Sesungguhnya saya akan memenuhi neraka Jahannam dengan jin dan insan (yang durhaka) semuanya.

Seperti dalam alam raya ini, Allah membuat pelbagai macam jenis, bentuk, iklim, dan warna yang beraneka ragam. Hal ini untuk menguji insan atas kedekatannya kepada-Nya. Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Hujurat: 13


Hai manusia, Sesungguhnya Kami membuat kau dari seorang pria dan seorang wanita dan mengakibatkan kau berbangsa - bangsa dan bersuku-suku biar kau saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kau disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.

Selain itu, Rosululloh SAW sebagai suri tauladan umat islam pada masa hidupnya telah melaksanakan hubungan jual-beli dan saling memberi dengan non muslim. Hal ini diterangkan dalam hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari dalam kitab kitabnya Shahih Bukhari:
dari Aisyah RA. Dia berkata: Nabi telah menunjukkan baju besinya kepada seseorang yahudi sebagai gadai dari 30 sha’ gandum. Asma’ bertanya kepada nabi: Ya Rosululloh sebetulnya ibuku mengasihiku adapun ibu saya itu yakni seorang meusyrikah apakah saya harus berbuat baik kepadanya? Nabi bersabda: berbaktilah kepadanya/ berdoalah untuknya.
Hukum toleransi pergaulan umat dalam pluralitas agama yakni sebagai berikut:
  • Kufur, bilamana rela serta meyakini kebenaran aqidah agama lain.
  • Haram, bila ada kerelaan pembenaran terhadap sikap kemaksiatan
  • Sunnah, bilamana terbangun kerukunan, kemanfaatan serta kemaslahatan

Posting Komentar untuk "Toleransi Dalam Pandangan Agama Islam"