Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengalaman Memperbaiki Baterai Laptop Melalui Atau Bersama Ini Mendinginkanya Dalam Kulkas

Bagi aku laptop atau komputer menjadi barang yang sangat penting. Hampir setiap hari aku menatap layar laptop untuk berbagai macam kepentingan seperti menciptakan tugas, bekerja, menonton film, dan tentu saja menulis di blog. Karena digunakan hampir setiap hari menjadikan peforma laptop menjadi semakin menurun. Laptop ini aku gunakan hampir 4 tahunan, bagian yang sudah harus diganti sebenarnya adalah batre. Baterai laptop aku sudah menunjukkan indikator harus diganti
 Bagi aku laptop atau komputer menjadi barang yang sangat penting Pengalaman Memperbaiki Baterai Laptop melalui atau bersama ini Mendinginkanya dalam Kulkas

Saya sendiri menggunakan laptop Acer tipe E1-471 dengan menggunakan windows 7 sebagai sistem operasinya. Masalah baterai ini cukup memusingkan, karena aku harus selalu berda didekat sumber listrik jika ingin menggunakanya. Karena laptop akan mati sendiri ketika digunakan tanpa pemberitahuan daya lemah terlebih dahulu. Bahkan, baterai laptop aku juga sempat tidak bisa di cas (charge).

Teknik Memperbaiki Baterai Laptop yang Sudah Tidak Bisa di Charge (Percobaan Pertama)

Awalnya muncul keinginan untuk mengganti pada saat itu, mengingat beterai sudah tidak bisa di isi dayanya kembali. Namun, karena harga baterai laptop yang cukup mahal bagi kantong aku sekitar 400 ribu hingga 600 ribuan dan itupun belum tentu original yang kita dapatkan. Jadi, aku putuskan untuk mencari cara lain dalam mengatasi masalah ini. Saya berinisiatif mencari solusi dengan bertanya ke Mbah Google, dari situ aku di arahkan ke situs WikiHow. Pada situs ini aku membaca 3 cara menanggulangi masalah baterai laptop yang sudah rusak dengan kondisi yang tidak sama. Kondisi baterai laptop aku sudah mati dan tidak bisa diisi jadi aku memilih cara dengan mendinginkan baterai laptop dalam kulkas atau lemari es. Langkah-langkah yang aku lakukan adalah

  • Lepaskan baterai laptop dari laptop itu sendiri
  • Masukan baterai tersebut kedalam kantong plastik dan tutup rapat. Di sini aku menggunakan plastik kiloan (plastik bening) yang paling besar. Saya lapisi sebanyak 3 kali agar yakin bahwa tidak ada air yang akan masuk nanti ketika ditaruh kedalam lemari es.
 Bagi aku laptop atau komputer menjadi barang yang sangat penting Pengalaman Memperbaiki Baterai Laptop melalui atau bersama ini Mendinginkanya dalam Kulkas
  • Kemudian aku diamkan selama 4 jam. Sesungguhnya yang dijelaskan dalam situs yang aku baca harus didiamkan setidaknya seharian penuh. Namun, rasa penamasukan dan ketidaksabaran aku, aku mendiamkannya spesial untuk sekitar 4 jam.
  • Sesudah diambil dalam lemari es aku diamkan agar suhunya kembali normal (tidak dingin)
  • Kemudian aku masukkan baterai ke dalam laptop lagi
  • Selanjutnya aku charge, dengan laptop dalam keadaan tidak menyala
  • Sesudah ditunggu beberapa jam, ternyata baterai tidak menunjukkan indikator penuh. Karena sudah putus asa aku nyalakan laptop dan ternyata baterai laptop aku sedang mengisi daya. Sampai beberapa menit kemudian penuh.

Jadi, berdasarkan pengelaman aku tadi itu ternyata cara memperbaiki baterai laptop dengan cara mendinginkan dalam kulkas berhasil. Nah, namun aku punya firasat jika ini spesial untuk bersifat sementara. Sesudah digunakan selama dua minggu ternyata baterai kembali cepat habis dan indikator tanda silang yang menyatakan baterai harus diganti muncul lagi. Pikir aku tak apalah yang penting baterai masih bisa di charge. Kemudian pada hari-hari berikutnya baterai performanya semakin turun dan akhirnya kembali tidak bisa dicharge. Saya putuskan untuk mengulangi cara sebelumnya.


Teknik Memperbaiki Baterai Laptop yang Sudah Tidak Bisa di Charge (Percobaan Kedua)

Untuk yang keduanya dengan menggunakan cara yang sama, namun kali ini aku lakukan dengan lebih serius aku diamkan baterai laptop selama 12 jam lebih dan beterai  dicharge dalam keadaan mati semalaman penuh (aku tinggal pulas). Esok paginya ternyata indikator laptop menunjukkan baterai sudah penuh (berwarna biru). Ketika dinyalakan level baterai juga terlihat penuh sehingga dapat disimpulkan cara ini dapat dilakukan dua kali dan berhasil.

Saat artikel ini ditulis, ini adalah hari yang kedua aku menggunakan laptop aku dan baterai masih bisa dicharge. Nah, mungkin anda akan punya pertanyaan? silahkan corat-coret di kolom komentar. Atau pertanyaan anda mungkin akan sama seperti pertanyaan di bawah.

Kenapa Teknik Ini Berhasil?

Menurut kontributor situs WikiHow, ini adalah murni peristiwa kimiawi. Terus terang aku kurang mengerti namun ada penjelasanya secara ilmiah


Apakah Laptop Anda Bisa Menggunakan Teknik yang Sama?

Sebaiknya kenali terlebih dahulu masalah baterai laptop anda sebelum memutuskan untuk melakukanya. Saya sendiri tidak bertanggung jawab apabila terjadi kerusakan pada baterai laptop atau laptop anda, Untuk lebih jelasnya silahkan baca artikel asli dari cara yang aku gunakan pada tautan ini

Adakah Teknik Lain selain Mendinginkan Ke Dalam Kulkas?

Mungkin anda pikir ini beresiko mengingat isi kulkas pasti basah. Saya melakukan cara ini karena aku pikir baterai laptop aku sudah tidak bisa di charge (rusak) jadi jika rusak tidak bisa dipakai lagi. Selain cara di atas masih ada cara lain lagi memperbaiki baterai laptop yang pernah aku bahas yaitu menggunakan cara kalibrasi yang bisa dibaca pada artikel Teknik Menghilangkan Tanda Silang Pada Baterai Laptop (untuk baterai yang masih bisa di charge) atau anda juga bisa membaca 3 cara WikiHow yang tautanya ada di atas.


Apakah Baterai Laptop Saya Kembali Normal Seperti Baru?

Tentu saja jawabanya tidak, cara ini lebih bersifat sementara (berdasarkan pengalaman). Nah tinggal menunggu waktu saja baterai anda akan kembali sementara. Namun, aku tidak tahu berapa lama baterai anda akan bertahan. Jadi solusi yang paling baik adalah menggantinya dengan yang baterai yang baru.

Posting Komentar untuk "Pengalaman Memperbaiki Baterai Laptop Melalui Atau Bersama Ini Mendinginkanya Dalam Kulkas"