Kuartil, Desil Dan Persentil
Kuartil (Q)
1) Kuartil Data Tunggal
Kuartil membagi data menjadi empat bagian yang sama banyak dari data yang sudah terurut yang masing-masing 25% . Kuartil (Q) ada tiga yaitu Q1 (kuartil bawah), Q2 (kuartil tengah atau median) dan Q3 (kuartil atas). Beberapa langkah yang ditempuh untuk mencari kuartil adalah sebagai berikut:
a) Susunlah data menurut urutannya
b) Tentukan letak kuartil dan
c) Tentukan nilai kuartilnya
Letak kuartil ke i dapat dicari dengan menggunakan rumus berikut:
dengan i = 1, 2, dan 3
2). Kuartil Data Berkelompok
Untuk data bekelompok yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi, digunakan rumus sebagai berikut:
Keterangan:
Tb = Tepi bawah kuartil ke-i.
F = Jumlah frekuensi sebelum frekuensi kuartil ke-i.
f = Frekuensi kuartil ke-i. i = 1, 2, 3
n = Jumlah seluruh frekuensi.
C = panjang interval kelas.
3). Jangkauan Kuartil dan Simpangan Kuartil atau Jangkauan Semi Inter Kuartil
Dari sekumpulan data yang mempunyai kuartil bawah Q1 dan kuartil atas Q3, Jangkauan kuartil dan simpangan kuartil atau Jangkauan Semi Inter kuartil dari data adalah sebagai berikut:
Keterangan:
JQ = Simpangan kuartil
Qd = Jangkauan semi inter kuartil atau simpangan kuartil.
Q1 = Kuartil ke-1 (Kuartil bawah)
Q3 = Kuartil ke-3 (Kuartil atas)
Desil (D)
1). Desil Data Tunggal
Kumpulan data yang dibagi menjadi sepuluh bagian yang sama, maka diperoleh sembilan pembagi dan tiap pembagi dinamakan desil. Desil1, desil 2, . . . desil 9 dan untuk menyederhanakan disingkat dengan D1, D2, . . . D9. Untuk mendapatkan desil-desil digunakan langkah sebagai berikut:
a. Susunlah data menurut urutan nilainya
b. Tentukan letak desilnya
c. Hitung nilai desilnya
Letak desil ke i dapat ditentukan dengan rumus berikut:
dengan i = 1, 2, . . . ,9
2). Desil Data Berkelompok
Data yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dihitung dengan rumus
berikut:
Keterangan:
Tb = Tepi bawah desil ke-i.
F = Jumlah frekuensi sebelum frekuensi kuartil ke-i.
f = Frekuensi kuartil ke-i. i = 1, 2, 3,…,9
n = Jumlah seluruh frekuensi.
C = panjang interval kelas.
Persentil (P)
1). Persentil Data Tunggal
Kumpulan data yang dibagi menjadi seratus bagian yang sama, maka diperoleh sembilan puluh sembilan pembagi dan tiap pembagi dinamakan persentil, yaitu persentil 1, persentil 2, . . . persentil 99 dan untuk menyederhanakan disingkat dengan P1, P2, . . . P99. Untuk mendapatkan persentil digunakan langkah sebagai berikut:
a. Susunlah data menurut urutan nilainya.
b. Tentukan letak persentilnya.
c. Hitung nilai persentilnya.
Letak persentil ke i dapat ditentukan dengan rumus berikut:
dengan i = 1, 2, . . . ,99
2). Persentil Data Berkelompok
Persentil dari data yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dihitung
dengan rumus berikut:
Keterangan:
Tb = Tepi bawah persentil ke-i.
F = Jumlah frekuensi sebelum frekuensi kuartil ke-i.
f = Frekuensi kuartil ke-i. i = 1, 2, 3,…,99
n = Jumlah seluruh frekuensi.
C = panjang interval kelas.
Pada dasarnya, cara menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan Kuartil, Desil, dan Persentil hampir sama. Perbedaanya terletak pada pembaginya saja. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut
misal:
1) Tentukan kuartil ke-1 dan desil ke-5 dari data berikut.
47, 33, 41, 37, 46, 43, 39, 36, 35, 42, 40, 39, 45
Jawab:
Urutkan data:
33, 35, 36, 37, 39, 39, 40, 41, 42, 43, 45, 46, 47
Banyak data n = 13
Kuartil ke-1
Letak Kuartil ke-1 pada data ke-3,5
Jadi, nilai kuartil ke-1 = 36 + 0,5(37 - 36)
= 36,5
Desil ke-5
Letak Desil ke-5 pada data ke-7
Jadi, nilai Desil ke-5 = 40
2) Perhatikan data berikut ini
Tentukan Desil ke-7 dan Persentil ke-80 dari data tersebut!
Jawab:
Banyak data n = 50
Desil ke-7
Letak
Sehingga, letak Desil ke-7 pada data ke-35 yaitu pada interval ke-3
Persentil ke-80
Letak
Sehingga, letak Persentil ke-80 pada data ke-40 yaitu pada interval ke-4
Jadi nilai Desil ke-7 dan Persentil ke-80 dari data tersebut adalah 22,5 dan 24,5
Semoga bermanfaat :)
1) Kuartil Data Tunggal
Kuartil membagi data menjadi empat bagian yang sama banyak dari data yang sudah terurut yang masing-masing 25% . Kuartil (Q) ada tiga yaitu Q1 (kuartil bawah), Q2 (kuartil tengah atau median) dan Q3 (kuartil atas). Beberapa langkah yang ditempuh untuk mencari kuartil adalah sebagai berikut:
a) Susunlah data menurut urutannya
b) Tentukan letak kuartil dan
c) Tentukan nilai kuartilnya
Letak kuartil ke i dapat dicari dengan menggunakan rumus berikut:
dengan i = 1, 2, dan 3
2). Kuartil Data Berkelompok
Untuk data bekelompok yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi, digunakan rumus sebagai berikut:
Keterangan:
Tb = Tepi bawah kuartil ke-i.
F = Jumlah frekuensi sebelum frekuensi kuartil ke-i.
f = Frekuensi kuartil ke-i. i = 1, 2, 3
n = Jumlah seluruh frekuensi.
C = panjang interval kelas.
3). Jangkauan Kuartil dan Simpangan Kuartil atau Jangkauan Semi Inter Kuartil
Dari sekumpulan data yang mempunyai kuartil bawah Q1 dan kuartil atas Q3, Jangkauan kuartil dan simpangan kuartil atau Jangkauan Semi Inter kuartil dari data adalah sebagai berikut:
Keterangan:
JQ = Simpangan kuartil
Qd = Jangkauan semi inter kuartil atau simpangan kuartil.
Q1 = Kuartil ke-1 (Kuartil bawah)
Q3 = Kuartil ke-3 (Kuartil atas)
Desil (D)
1). Desil Data Tunggal
Kumpulan data yang dibagi menjadi sepuluh bagian yang sama, maka diperoleh sembilan pembagi dan tiap pembagi dinamakan desil. Desil1, desil 2, . . . desil 9 dan untuk menyederhanakan disingkat dengan D1, D2, . . . D9. Untuk mendapatkan desil-desil digunakan langkah sebagai berikut:
a. Susunlah data menurut urutan nilainya
b. Tentukan letak desilnya
c. Hitung nilai desilnya
Letak desil ke i dapat ditentukan dengan rumus berikut:
dengan i = 1, 2, . . . ,9
2). Desil Data Berkelompok
Data yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dihitung dengan rumus
berikut:
Keterangan:
Tb = Tepi bawah desil ke-i.
F = Jumlah frekuensi sebelum frekuensi kuartil ke-i.
f = Frekuensi kuartil ke-i. i = 1, 2, 3,…,9
n = Jumlah seluruh frekuensi.
C = panjang interval kelas.
Persentil (P)
1). Persentil Data Tunggal
Kumpulan data yang dibagi menjadi seratus bagian yang sama, maka diperoleh sembilan puluh sembilan pembagi dan tiap pembagi dinamakan persentil, yaitu persentil 1, persentil 2, . . . persentil 99 dan untuk menyederhanakan disingkat dengan P1, P2, . . . P99. Untuk mendapatkan persentil digunakan langkah sebagai berikut:
a. Susunlah data menurut urutan nilainya.
b. Tentukan letak persentilnya.
c. Hitung nilai persentilnya.
Letak persentil ke i dapat ditentukan dengan rumus berikut:
dengan i = 1, 2, . . . ,99
2). Persentil Data Berkelompok
Persentil dari data yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dihitung
dengan rumus berikut:
Keterangan:
Tb = Tepi bawah persentil ke-i.
F = Jumlah frekuensi sebelum frekuensi kuartil ke-i.
f = Frekuensi kuartil ke-i. i = 1, 2, 3,…,99
n = Jumlah seluruh frekuensi.
C = panjang interval kelas.
Pada dasarnya, cara menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan Kuartil, Desil, dan Persentil hampir sama. Perbedaanya terletak pada pembaginya saja. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut
misal:
1) Tentukan kuartil ke-1 dan desil ke-5 dari data berikut.
47, 33, 41, 37, 46, 43, 39, 36, 35, 42, 40, 39, 45
Jawab:
Urutkan data:
33, 35, 36, 37, 39, 39, 40, 41, 42, 43, 45, 46, 47
Banyak data n = 13
Kuartil ke-1
Letak Kuartil ke-1 pada data ke-3,5
Jadi, nilai kuartil ke-1 = 36 + 0,5(37 - 36)
= 36,5
Desil ke-5
Letak Desil ke-5 pada data ke-7
Jadi, nilai Desil ke-5 = 40
2) Perhatikan data berikut ini
Nilai | Frekuensi |
5 - 9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 | 4 10 15 10 5 6 |
Tentukan Desil ke-7 dan Persentil ke-80 dari data tersebut!
Jawab:
Banyak data n = 50
Desil ke-7
Letak
Sehingga, letak Desil ke-7 pada data ke-35 yaitu pada interval ke-3
Persentil ke-80
Letak
Sehingga, letak Persentil ke-80 pada data ke-40 yaitu pada interval ke-4
Jadi nilai Desil ke-7 dan Persentil ke-80 dari data tersebut adalah 22,5 dan 24,5
Semoga bermanfaat :)
Posting Komentar untuk "Kuartil, Desil Dan Persentil"